puisi

poeisi hati lahir kembali dua

oleh Rosul Strez Vodcalies pada pada 30hb Disember 2009 pukul 10.49 pagi

Thursday, December 24, 2009
Melepaskanmu,....


Berat kurasakan saat harus membiarkanmu pergi,..
Tak cukup dayaku untuk merengkuhmu lagi
Tak sanggup aku mendekapmu lagi,..

Meski langkahmu masih panjang
Meski jalanmu masih jauh membentang
Meski tangismu runtuhkan benteng asa di dada..

Kuatkan tabahkan hatimu
Kau tak butuh belas kasihan
Kau tak perlukan sedu sedan itu

Biar biarlah terlepas
Beban di pundakmu,... tali di bahumu,..
Lepas lepaskan mimpimu di angkasa
Jadikan bintang kejoramu,.. hiasi malam heningmu
mimpi – mimpi di saat tidur dan jaga mu....

Kau tahu ?,.. selalu ada cara bagi Tuhanmu untuk ciptakan senyum di bibirmu...
I love you,...
Posted by Dhien at 10:06 AM 0 comments Links to this post
Thursday, November 26, 2009
Sepi,..merajut hati..

Tak kupahami senyuman dan tawamu,..
tak kumengerti semua lagu yang kau nyanyikan
hampa makna dalam semua kalimat yang kau ucapkan,..

Kau sama sekali tak sadari gelapnya dunia yang kau huni,..
rapuhnya bumi yang kau pijak,..
namun semangat tetap kau coba tampilkan
Entah apa sebenarnya dalam benakmu
Sungguh tak dapat kuselami,...

Hanya kumengerti,..
betapa kau dahaga akan cinta dan perhatian
kasih sayang dan pengertian,..
dari seorang ibu yang tlah lama tak lagi kau rasakan
yang tlah lama terenggut dari dalam batinmu,..

sungguh,..
kuberharap,..
masih ada celah bagi kita
'tuk bicara dalam bahasa cinta...
......
hanya pintaku pada-Nya
agar kekuatan dan kesabaran
terlimpah padamu dan segala kasih sayang-Nya
meliputimu,..menuntunmu dalam setiap langkah hidupmu,..

(RSJ cilendek,..sore hari yang kelabu..25 nov 2009.)
Posted by Dhien at 6:47 AM 0 comments Links to this post
Saturday, November 7, 2009
Cross road,..

(gambar dari www.media.photobucket.com)

Dua jalan bercabang di hutan yang menguning,
Maaf aku tak bisa melewati dua-duanya,
Sebagai satu-satunya pengelana, lama aku berdiri
menatap salah satunya sejauh mungkin
Sampai jalan itu berbelok di semak semak

Lalu kupilih jalan yang lain, sama rupa dan wujudnya
Mungkin malah tampak lebih baik
Karena jalan itu berumput dan ingin dipijak
Meski lalu lalang di tempat itu
Telah sama sama mengubah keduanya..

Pagi itu dua jalan sama sama terbentang
Tertutup daun-daun yang tak pernah terinjak
Oh!,..kusimpan yang pertama untuk lain hari
Meski melihat dari pengalaman,
aku ragu apakah aku akan kembali

Dengan berat aku bercerita
pada masa yang teramat lampau;
dua jalan bercabang di hutan,..dan aku..
Aku memilih jalan yang jarang dilalui orang
dan pilihanku sudah membuat perbedaan besar,...

(the winner stands alone)
Posted by Dhien at 3:46 AM 0 comments Links to this post
Helai-helai Rumput...


(gambar dari www.media.photobucket.com)

Siapapun yang menggenggam tanganku sekarang,..
Tanpa satu hal semuanya akan sia - sia.
Peringatanku jelas sebelum kau makin mendekatiku,
Aku bukan seperti yang kau kira, melainkan jauh berbeda..

siapakah yang akan menjadi pengikutku?
siapa yang akan mencalonkan diri untuk mendapatkan kasih sayangku?
Jalannya mencurigakan, hasilnya tidak jelas,
mungkin malah merusak,...

Kau harus mengorbankan hal lain.
akulah yang harus menjadi satu-satunya acuanmu.
Masa pelatihanmu akan berlangsung lama dan melelahkan,
Kau harus mengabaikan seluruh teori lama tentang kehidupanmu,
serta semua kepatuhan
terhadap kehidupan disekitarmu,..

Jadi tinggalkan aku sekarang, sebelum kau bersusah-susah,
angkat tanganmu dari bahuku
Jauhi aku dan pergilah,....

(Walt Whitman)
Posted by Dhien at 2:42 AM 0 comments Links to this post
Saturday, October 24, 2009
Tunduk,...

Saatnya kini,..
untuk tundukkan kepala,..
melihat kedalam hati yang paling dalam
mendengar apa yang dibisikkan disana

janganlah lagi bicara,..
jika hanya untuk suarakan nafsumu saja
janganlah lagi bicara ,..
jika untuk katakan segala keinginan dan keinginan lagi
janganlah lagi,..

Biarkan aliran waktu ini membawa
semua hasrat dan harap di jiwa
Biarkan kasihnya membawa semua yang tersisa
sebagai keinginan dari serpihan serpihan dunia,...
Posted by Dhien at 5:18 AM 0 comments Links to this post
Monday, October 12, 2009
Puisi,...

(foto diambil dari www.flickr.com)

Kukatakan dengan bait bait puisiku
tentang senyum manismu
tentang bau harum tubuhmu yang meruap melekat di nasalku
tentang pagi yang cerah karena hadirmu
tentang mimpi yang terukir karena kedalaman rindu padamu
tentang camar yang pulang
tentang kelopak bebungaan cinta di hati kita,....

Kau katakan padaku
bahwa hadirku adalah paragraf ketentraman jiwa
kebersamaan denganku adalah bait bait kedamaian hatimu
setiap gerak langkahku melahirkan keinginan
untuk tetap bersama saling melengkapi,..
karena bagimu
aku adalah puisi itu sendiri,...
maka tak ada puisi untukku,....
Posted by Dhien at 6:40 AM 0 comments Links to this post
Friday, September 11, 2009
Sebuah Perjalanan,...



Setiap jejak langkah menyusuri jalan kehidupan ini
menjadi saksi bagi setiap peristiwa,.pertemuan,..
perubahan,.. dalam hal - hal kecil , detail yang tak terlihat jika kita berlari begitu saja.

menerima segala yang menyapa
menerima segala cuaca dan kondisi
mengukur kekuatan diri
menyeimbangkan pikir, hati dan raga
tuk tentukan
kemana kaki ini harus melangkah
tanpa pernah memaksakan kuasa-Nya
belajar untuk menyederhanakan jalur
belok kanan lalu lurus saja..

saat ku tersesat
aku hanya akan belok kanan kembali dan meluruskan langkah
dan mengapa pula
harus kubawa serta beban masa lalu,.?
jika bisa kutanggalkan di pinggir jalan
dan untuk apa
aku bawa perbekalan terlalu sarat
sedang perjalanan ini menyediakan semua yang kuperlukan,...
Bukankah kehidupan adalah perjalanan...?

Perjalanankah yang mengubah diri ini
atau diri ini yang telah menentukan sebuah perjalanan,..??
Posted by Dhien at 2:21 PM 0 comments Links to this post
Monday, September 7, 2009
Persahabatan,...

Sekuntum rasa sayang indah merekah,..
perhatian dan dukungan
diantara dua hati
yang saling meyakinkan bahwa
tiadalah tujuan dari sebuah persahabatan
kecuali untuk saling memperkaya jiwa,..

mengalunkan lagu perjuangan dan semangat disaat hati melemah
bergembira ria dalam bahagia saat jiwa merekah dalam rasa syukur atas anugerah-Mu,..
saling menguatkan di kala hati gundah dalam kebimbangan,..
menjadi telinga dan bahu untuk entaskan rasa yang menyumbat dada,..

Cinta dalam persahabatan adalah sesuatu yang abadi
seabadi persahabatan itu sendiri,..

---***----

Terimakasih untuk adhik Handsome
atas kado persahabatan indah ini....
Posted by Dhien at 7:42 AM 0 comments Links to this post
Sunday, August 2, 2009
Damai bersama-Mu

Damai bersama - Mu


Aku termenung, di bawah mentari
di antara megahnya alam ini
menikmati indahnya kasih-Mu,
kurasakan damainya hatiku......

Sabda-Mu bagai air yang mengalir...
basahi panas terik di hatiku,
menerangi semua jalanku
kurasakan indahnya kasih-Mu....

Jangan biarkan damai ini pergi
jangan biarkan semuanya berlalu
hanya pada-Mu Tuhan,
tempatku berteduh
dari semua kepalsuan dunia..

Bila kujauh dari diri-Mu
akan kutempuh semua perjalanan
agar selalu ada dekat-Mu
biar kurasakan lembutnya kasihMu

== chrisye - Damai bersamaMu ==
Posted by Dhien at 10:50 AM 0 comments Links to this post
Wednesday, July 29, 2009
A LOVE LETTER FROM GOD,...


Dear One,..

Everyone longs to give themselves completely to someone,
to have deep soul relationship with another,
to be loved throughly and exclusively, but I say 'NO'.
Not until you are satisfied, fulfilled and content with being alone,
with giving yourself totally and unservedly to Me,
Will you be ready to have the intensely personal and unique relationship that I have planned for you.

You will never be united with anyone or anything else until you are united with Me.
I want you to stop planning, stop wishing and start allowing Me to give you
the most thrilling plan in existence-one that you cannot even imagine.
I want you to have the best.
Please allow Me to bring it to you.

You must keep watching Me expecting the greatest of things.
Keep experiencing the satisfaction that I AM.
Keep listening and learning the things that I will tell you.

Just WAIT,..that's all..
Don't be anxious. Don't worry. Don't look arround at the things others have or
that I have given them. Don't look at the things you think you want.
Just keep looking up to Me or you will miss what I want to show you. And then, when you are ready, I will surprise you with a love far more wonderful than any you have dreamed of.

You see, until you are ready and until the one I have for you is ready ( I am working even at this moment to have you both ready at the same time), until you are both satisfied exclusively with Me and the life I have prepared for you, you won't be able to experience the love that exemplifies your relationship with Me.
this is Perfect Love.

And Dear One,...
I want you to have this most wonderful love. I want to see in the flesh a picture of your relationship with Me.
and to enjoy materially and concretely the everlasting union of beauty,
perfection, and love that I offer. Know that I love you utterly. Believe it and be satisfied.

LOVE
GOD

(from the soulmate secret)
Posted by Dhien at 9:34 AM 0 comments Links to this post
Tuesday, July 28, 2009
Hampa,..


Merasakan kepiluan hati,..
saat cinta tak sanggup menumbuhkan
juga tak mematikan..
namun menghilangkan seluruh keinginan.

Seperti air di padang pasir
melenyap seketika

......

Tuhan dimanakah kau letakkan cintaku..??
Kau sebar di semua yang ada dimuka bumi inikah..?
hingga aku bisa mencintai dan menemukan cinta pada semua,..

ataukah....
Kau simpan pada seseorang saja?,...
dan aku hanya terpaku padanya,....
Posted by Dhien at 1:04 AM 0 comments Links to this post
Wednesday, July 8, 2009
KANGEN

ada sebongkah rasa
ada selaksa rindu
ingin meluruh
mengalir
menuju muaranya...
Posted by Dhien at 4:27 AM 0 comments Links to this post
Wednesday, April 29, 2009
Cinta,...



orang bicara tentang cinta
orang tertawa karena cinta
orang menangis karena cinta
orang hidup karena cinta
orang mati karena cinta
orang bahagia karena cinta
orang sengsara karena cinta

orang bertanya apa itu cinta

ada cinta di kuncup daun yang merekah
ada cinta pada burung yang bersarang di ketinggian
ada cinta di angin yang bertiup

cinta membakar yang berani mencinta
cinta melumat yang dicinta
cinta melepas yang tercinta

orang bertanya apa itu cinta

cintakah dalam gugur daun yang luruh
cintakah penyebab rusa bentina beranak
cintakah yang buat embun turun di fajar dini

matahari mencintai bumi
bumi mencintai hujan
hujan mencintai angin
angin mencintai pasir

orang bertanya apa itu cinta

cinta membuat si miskin merasa kaya
cinta membuat raja menjadi budak
cinta membuat derita jadi tawa
cinta selalu melebihkan yang kurang
Cinta tak menuntut apa apa kecuali
cinta itu sendiri..

cinta adalah sumber kehidupan

Sang Pencinta adalah pemilik nama Cinta
Sumber cinta adalah Beliau Sang Maha Cinta
Arrhman,..Arrahiim....
Posted by Dhien at 8:06 AM 0 comments Links to this post
Thursday, April 9, 2009
Dirimu



Memandangmu,..
sebuah bayang yang semakin menjauh
kita berjalan
dalam arah yang berlawanan,..

telah ada jalan terbentang dihadapan kita
masing-masing memiliki jalurnya
aku tlah tahu kemana ku harus melangkah
dan kaupun tahu
jalan yang harus kau tuju

namun kenapa sering aku terpaku
memandang jejak kita
yang tlah lama tertinggal jauh
kita tinggalkan semua kenangan itu

akankan abadi cinta yang tlah pernah terukir
didalam hati ini
sebagai penghargaan atas pilihan hati
yang pernah kita buat,..

akankah ada
satu titik pertemuan
menyatukan kita lagi?,...

masih ada seberkas harapku
masih ada selaksa cintaku
terpendam disini
menunggu waktunya tiba,..
untuk kembali bersemi

entah pada siklus hidup
yang keberapa,...
aku tahu
pilihan hati tak pernah salah,...

hanya jalan yang kita tempuh
menelikung meninggalkan jalur
yang sedianya ada untuk kita,..

percayalah,..
kita ada untuk bersama,..
jiwamu adalah kembaran jiwaku
hatimu adalah belahan hatiku,...
Posted by Dhien at 6:12 AM 0 comments Links to this post
Wednesday, April 8, 2009
lepas,..


Aku bisa memaafkanmu
aku pun bisa melepasmu,..
aku bisa bahagia
aku bisa terbebas,..

jiwa ini
adalah sebuah kebebasan seluas lautan
hati ini menerima dan menelan semuanya

aku mendapatkan justru saat aku melepaskan,.
aku menerima saat aku memberi,..
aku terikat saat aku membebaskan,..
aku ada saat aku meleburkan diri dalam tiada,

cinta adalah peleburan diri
dari sang pencinta dan yang dicintanya,...
Posted by Dhien at 9:57 AM 2 comments Links to this post
Wednesday, March 11, 2009
Rapuh


Tawamu telah menjadi pedihku
tatapanmu menjadi laraku
senyummu menghempaskanku
kedasar jurang kehancuran
ucapanmu adalah belitan duka,..

lalu apalagi
yang bisa kunikmati,.
selain luka
yang kuterima dengan senyum bahagia
karena hanya ini
yang kumiliki
dari dirimu,..
Posted by Dhien at 4:47 PM 0 comments Links to this post
Labels: patah hati, rapuh
Tuesday, March 10, 2009
Meteor,..fajar dan sepotong doa,...



Sudah kali yang ketiga,..
aku mengalami,..
fajar,..
meteor atau bintang jatuh
dan sepotong doa
yang kuuntai,..
baginya,..
diujung belahan bumi yang lain,..

dan
kali ini
ditemani bulan purnama yang bersinar terang
diujung fajar merekah,..indah,..syahdu,..syukurku
akan nikmat ini

Meteor itu,..
seolah mempercepat laju doaku,..
entah,.
kutak pahami
apa maknanya,..
semoga
yang terbaik yang kupinta
dikabulkan-Nya,..
amiin
Posted by Dhien at 5:56 PM 0 comments Links to this post
Labels: bintang jatuh, doa, hati, meteor
Menuju Cahaya,...



.. ya Allah.. lindungi aku.. kumohon dengan sangat..
lepaskan diriku dari jerat masalah ini..
lepaskanlah hambaMu dari jerat kekhilafan yg pernah hamba lakukan..

Berikanlah aku ketenangan dan kehidupan normal kembali yang sangat kurindu..
segera lepaskanlah aku dari jejak2 kekhilafanku ya Allah..

Aku mohon dengan sangat...

Biarlah kukubur segenap cita2, ambisi dan harapanku..
jadikanlah diriku hanya sebagai hamba yg patuh padaMU
dan hidup di jalanMu.. Amin..


(sebuah catatan dari sepotong hati,.. dalam komunikasi
yang tak lazim,..)
Posted by Dhien at 5:32 PM 0 comments Links to this post
Labels: hati, rasa, sesal, Tuhan
Sunday, March 8, 2009
Lahir kembali,...


Pekik tangismu,..awali sebuah babak baru kehidupan,..
dan kami...
tertawa gembira menyambutmu
segera,. peluk hangatku coba mendekapmu
melindungimu,..pastikan kau nyaman di dadaku

keikhlasan adalah bapakmu
kasih sayang adalah ibumu
dan cinta ..itulah jiwamu..

Menapaki sepenggal cerita,.
lanjutan dari sebuah kitab yang semakin renta
usia bukanlah batas,..
dan nyawa bukanlah taruhan
hanya sebuah penanda
makna..
ada...

Seberkas cahaya akan menuntunmu
menuju sebuah tempat
akhir sebuah perjalanan
indah
terang
kekal
abadi...
damai...

itulah
cahaya jiwamu
cinta..

dan saat kau tersesat,..
kembalilah pada hatimu
disitu kau kan temui
petunjuk
kemana harus melangkah
sebab dia
tahu segalanya
sebab dia
adalah kekuatan maha dahsyat
yang tak kau sadari
didalamnya
tersimpan semua mimpimu,..harapanmu,..takdirmu...

jadi
jangan pernah abaikan dia,..
dengar,.dengarlah suaranya,..meski kau lalai
dia tetap suarakan,..meski lirih,..namun terus ada..
sampai kau mau mendengarnya,..dan kau gelisah karenanya,...

Cinta,..
yang lahir kembali
adalah anak-Nya,..dari-Nya,..dan kepada-Nya
semua akan menuju,...
Posted by Dhien at 5:41 PM 0 comments Links to this post
Labels: cinta, lahir, Tuhan
Kujalin Cinta Dalam Diam,...


Cinta yang telah ada sejak awal jumpa
kusemai dalam diamku dan bisunya hati
yang hanya bisa bicara dalam hening sunyinya malam
lewat bisikan doa yang terlantun dan isak lelehan air mata

Aku bukan malaikat cinta
yang mampu menggetarkan hatimu dan menorehkan namaku disana
Aku hanya dapat merindukanmu dalam mimpiku
Mencumbuimu dalam khayal
Orang bilang khayal dan mimpi hanyalah semu, dan membiarkannya berlalu

Tak kah kau tahu bahwa hidup diawali dengan mimpi
dan biarkan mimpi indah ini menjadi bunga jiwaku
Bagaimana aku bisa membiarkannya berlalu
sedang ia adalah yang selama ini kucari,
sedang ia adalah pengindah hidupku, memberiku daya untuk berubah
menjadi pribadi yang baru,.. membuatku yakin bahwa segalanya menjadi mungkin
bahwa mustahil adalah kata yang tak lagi masuk akal.
bahwa mencintainya bukanlah penyesalan yang harus ada,
bahwa mempelajarinya adalah belajar lebih banyak tentang diriku.

..
Adalah perasaan yang tetap ada saat kau putuskan untuk mencintai yang lain,
dalam pilu yang menyelinap sesakkan dada,tetap ku bisikkan,.."bahagialah bersamanya"
Adalah buncah bahagia yang menyergap kala memandangmu dari kejauhan menikmati kehidupanmu yang menjadi lebih indah tanpa kehadiranku, meski disisi lain hatiku merintih.

...
Siapa bisa memilih cinta, siapa bisa tentukan kapan cinta harus hadir dan kepada siapa cinta harus tumbuh ?... akupun tak bisa,.. aku hanyalah wayang pasrah pada Sang Dalang.
Meski kutahu cinta ini tak pernah tumbuh dihatimu,.. tapi ku berpuas diri
melihatnya tumbuh makin subur dihatiku dalam diam.

.....
dalam diam, kurajut harapan bersamamu,.. jika tidak pada kehidupan sekarang ini maka pastilah pada kehidupan yang akan datang,...

....
Tak kusesali pilihan hati ini
tlah kumaafkan segala pedih perih yang kau sebabkan
Meski kau semakin menjauh, tak membuatku lari dari rasa ini
dari lara hati yang teriris untuk tetap menahan rindu, cinta dan cemburu,.. ..
Meski selamanya aku hanya dapat memilikimu dalam angan, impian dan harapan..

....
Cinta tak hanya diam,.. seharusnya terbentuk dalam kata dan tindakan,
Tapi sungguh aku tak punya pilihan lain,..

kecuali mencintaimu dalam diam,...
Posted by Dhien at 5:30 PM 0 comments Links to this post
Labels: cinta
Saturday, February 28, 2009
Haruskah,...

HOW AM I SUPPOSED TO LIVE WITHOUT YOU ? (Michael Bolton)

I could hardly believe it
When I heard the news today
I had to come and get it straight from you
They said you were leavin'
Someone swept you heart away
From the look upon your face I see it's true
So tell me all about it, tell me 'bout the plans you're makin'
Then tell me one thing more before I go

Chorus:
Tell me how am I supposed to live without you
Now that I've been lovin' you so long
How am I supposed to live without you
How am I supposed to carry on
When all that I've been livin' for is gone

I didn't come here for cryin'
Didn't come here to breakdown
It's just a dream of mine is coming to an end
An how can I blame you
When I built my world around
The hope that someday we'd be so much more than friends
And I don't wanna know the price I'm gonna pay for dreaming
When even now it's more than I can take

Chorus

And I don't wanna face the price I'm gonna pay for dreaming
Now that your dream has come true
Posted by Dhien at 8:44 PM 0 comments Links to this post
Saturday, February 21, 2009
Jendela Itu,..


Di balik jendela itu,..
yang tirainya tebal, berwarna merah maroon
telah pernah ada
benih cinta tersemaikan
diantara putihnya champignon de Paris
dan segarnya kuncup tulip dimusim semi

pernah ada percakapan dua hati
dalam kebimbangan arah
pesona diri yang tak tertepiskan
peluk erat pengharapan
kecup mimpi dan khayalan

tersingkap rahasia hati tak terucapkan
kenangan manis tak terlupakan
menggores hati nan rentan
mengais hasrat tak terluapkan

Telah pernah aku
singgah membuka jendela itu
pastikan benih itu tumbuh
indah dan subur

Telah pernah engkau
sirami dahaga rindu
taburkan asa nan merapuh
penuhi gelora jiwa

Telah pernah aku buka
jendela itu
aku silau akan cahayanya
kupicingkan mataku
kupasang tirai itu

Telah pernah engkau
buka jendela itu
kau tak tahan bisingnya suara
kau tutup kembali rapat-rapat

Kini kusimpan kunci jendela itu
dibawah pot bunga disebuah teras
entah milik siapa

Kau lempar kunci jendela itu
disebuah taman bunga tak bernama
entah dimana

Akankah kita kembali temukan
kunci rahasia
sebuah jendela,..

atau orang lain akan temukan
kunci itu?,..

aah peduli apa!,..
Posted by Dhien at 9:07 AM 0 comments Links to this post
Aku dan Kamu,..


(di lepas yaa…)


aku cahaya
kau memantikku dengan cinta
membuatku terpaku padamu
membuatku tak mau pergi darimu

aku cahaya
kau memantikku dengan sederhana
membuatku terpesona padamu
membuatku betah berlama-lama denganmu

hangatku memelukmu
terangku menyinarimu
aku dan kamu
cahaya dan cinta


tapi aku perlahan membakar sumbu kasihmu
tapi aku perlahan menghabiskan putih tubuhmu

aku sakit melihatmu
yang harus habis bersamaku

aku cinta
aku kasih
aku belati
aku memelukmu
aku juga menusukmu

aku cahaya
aku terang
aku panas
aku meliputimu
aku juga membakarmu

maka bagaimana aku bisa
mempertahankanmu
tak mati karenaku
tak habis bersamaku

aku adalah cahaya
kau memantikku dengan cinta
lukakah jarimu karena kerasnya?
peluhkah dahimu karena lamanya?

aku adalah cahaya
kau memantikku dengan cinta
menangiskah kau karena lukanya?
marahkah kau karena sakitnya?

aku hanya ingin kau tahu
aku telah memilihmu
aku mencintaimu
melebihi siapapun itu

aku hanya ingin kau tahu
aku telah mencarimu
aku merindukanmu
nyaris sepanjang waktu

aku sangat ingin kau tahu
aku menginginkanmu
sampai aku menjadi dirimu

dan kau…….. adalah aku

kita adalah cahaya

kita adalah cinta

(dari tetangga sebelah,.Mbak Anis)
Posted by Dhien at 8:40 AM 0 comments Links to this post
Friday, February 20, 2009
In This Life

I will know deep in my heart ..The only dream that mattered had come true
In this life, I was loved by you...

Jika cinta adalah anugerah,...
maka bersyukurlah aku
bahwa sekali dalam hidupku aku mendapatkan anugerah ini.
Telah pernah engkau cintai, dengan caramu...
Dalam genggam erat tanganmu, awal segalanya....

Bukan kebetulan jika saat cinta menyapa aku tak menyadarinya
juga bukan suatu kutukan jika dia datang pada saat yang tidak tepat.
atau aku yang begitu abai pada kemurahan hidup ini.,..

Aku yang tak pernah sanggup keluar dari kebimbangan hati,...
Aku yang tak jua dapat menentukan keinginan diri
Aku yang terlalu gembira hingga begitu erat menggenggam,...
bukan satu sikap yang bijak ternyata...

lalu kau yang tak sabar akan perubahan, penyesuaian kita,...
yang menginginkan mencintaiku dengan caramu..
tak dapat bertahan,... kau memutuskan pergi,...
tinggalkan aku
dengan segala kepedihan dan nestapa,...

aku menyebutnya tidak adil,..
kau menyatakan sebagai hal terbaik yang bisa dilakukan,...
aku membayarnya dengan kemarahan,..
kau melunasinya dengan sakit hati...

Betapapun,...tak tahukah kau...saat kau pergi, telah aku putuskan
Menyerahkan hatiku,. dalam keutuhan dan keseluruhannya, PADAMU..
Hanya Padamu....
Tak tahukah kau,.. setelah itu tak akan ada hati lain untukku,..
tak lagi sepertimu.
Tak pernah ada....
Posted by Dhien at 3:17 AM 0 comments Links to this post
Meniti Pelangi




Aku rajut merah saga,Semangatmu penuh gelora
Gejolak rasa buatku gelisah ajak aku terus berubah
Darahku, amarahku,..memerah

Kutertawa riang dalam kuning keemasan sukacita
Kuberi nama cahaya, cinta, gemilang, gemintang,
Yang terkadang silaukan aku

Redup,.. hening,..damai
Hijaumu sejukkan aku
Sepimu , peluk damai hatiku, lenyapkan
Letih, lelah perjalanan tiada akhir

Pedih perih, nestapa menyatu
Dalam birumu,.. airmata luruhkan
Rasa yang menghujam jauuh sampai
Palung hati,.

Gundah,ragu , rasa menderu
Dalam nila ungu pusaran segala rasa
Limbungkan tubuh ini, pikir ini, rasa ini

Aku berputar,..terus berputar,..merah, jingga
Kuning, hijau , biru, nila , ungu,...
Aku memutih,.. aku hilang
Aku terus berputar,.. aku menjadi diam

Aku manunggal
Aku tiada, aku melebur
Semua menjadi sama
Dalam rasa dalam makna

Aku bidadari,.. Aku meniti pelangi,..
,.. aku menuju-Mu,..
Posted by Dhien at 3:08 AM 0 comments Links to this post
Titip Rindu Untukmu,...


Kutitipkan sebuah rasa
pada derasnya hujan yang mengetuk ngetuk sore itu..
yang tetes-tetesnya menyeruak menembus
ruang gelap di ujung taman tak bernama
..
kubisikkan bahwa aku tetap mencintaimu
pada desir angin yang menyelinap diantara dedaunan
..
kulekatkan semburat merah jambu
rona bahagiaku,..
..
pada sebusur pelangi diufuk perempat langit senja,..
titian bidadari yang konon ujungnya adalah pundi emas..
..
dengan harapan
kaupun menikmati kemilau warnanya
pada ujung langit yang lain,...
..
tapi hujan itu begitu cemburu
segera dia hapuskan, jalinan warna itu
hingga perlahan memudar..
tak ingin aku curi keindahannya,..
tak ijinkan kulepaskan dari lekatan pada langit biru kelabu
untuk kupersembahkan
sebagai kado ulangtahunmu,..
...
sayang..
...
tahun ini
tak ada kado ulangtahun buatmu
...
hanya sebuah kerinduan
yang tak jua pupus
Posted by Dhien at 2:58 AM 0 comments Links to this post
Meretas jalan Cinta



Sungguh...
aku sedih melihatmu
diam terpaku
disudut sana,
menunggu untuk dicintai

Aku pilu
melihatmu kehabisan nyala api
tak ada binar
tak lagi cemerlang,

Aku tak dapat mempertahankanmu
Untuk tak luka karenaku
Untuk tak habis bersamaku

jika tidak lagi bahagia denganku
mengapa kau paksakan diri
Apa kau tidak sedang menghabiskan waktumu
apa tak kau inginkan jalan yang lain?

bagaimana caraku untuk membuatmu bahagia
dan tersenyum lagi?, sedang pedih perihmu kau simpan sendiri
penatkah langkahmu?
marahkah kau padaku?
menangiskah kau karena lukanya?
berpeluhkah dirimu atas beban derita dipundak ?

Baiklah kini saatnya kita saling mengenggam jemari
biar kubasuh lukamu
biarkan kupeluk dirimu

biarlah kita mulai lagi semuanya
dari nol
dari tiada

dan kita bangun lagi
rumah cinta kita
marilah kita semai lagi
benih kasih ini

kita sudah sama-sama lelah
kita sudah sama-sama pedih dan luka
tapi kau lihat
badai ini tak sanggup robohkan kita.

========